Tertawa bermanfaat untuk kesehatan. (Foto: Corbis)
Para ilmuwan dari Universitas Oxford percaya, bahwa tawa yang tidak terkendali melepaskan endorfin yang tidak hanya menyebabkan perasaan euforia, tetapi juga mengurangi rasa sakit. Efek ini dihasilkan ketika udara keluar dari paru-paru sambil tertawa.
Sebagai bukti, percobaan telah dilakukan terhadap dua kelompok. Kelompok pertama diminta untuk menonton video lucu selama 15 menit dan kelompok kedua dipaksa untuk menonton program membosankan yang didedikasikan untuk golf.
Ternyata para relawan menemukan, mereka yang telah tertawa, 10 persen lebih mampu memertahankan rasa sakit. Sebelum melihat video, mereka tidak bisa menolak rasa sakit lebih baik daripada relawan kelompok kedua. Demikian dikutip dari Genius Beauty, Kamis (20/10/2011).
Jenis tawa juga memainkan peran. Selain itu, para ilmuwan memutuskan bahwa lelucon sederhana dalam gaya seri komedi lebih baik ditonton jika Anda harus menanggung rasa sakit.
No comments:
Post a Comment